Selasa, 16 November 2010

  • Kemplang, berbahan dasar seperti pempek, diiris tipis dan kemudian di jemur hingga kering. Setelah kering kemplang dapat dimasak dengan cara di goreng atau di panggang hingga mengembang.
  •  Kerupuk, mirip kemplang, hanya saja adonan dibentuk melingkar, dijemur, kemudian digoreng.



  • Kue Maksubah, kue khas Palembang yang berbahan dasar utama telur bebek,dan susu kental manis. Dalam pembuatannya telur yang dibutuhkan dapat mencapai sekitar 28 butir. Adonan kemudian diolah mirip adonan kue lapis. Rasanya enak, manis, dan legit. Kue ini dipercaya sebagai salah satu sajian Istana Kesultanan Palembang yang sering kali disajikan sebagai sajian tamu kehormatan. Namun saat ini kue maksubah dapat ditemukan di seluruh Palembang dan sering disajikan di hari Raya.
  •  Kue Delapan Jam, dengan adonan mirip kue maksubah, kue ini benar-benar sesuai dengan namanya karena dalam proses pembuatannya membutuhkan waktu delapan jam. Kue khas Palembang ini juga
    sering disajikan sebagai sajian untuk tamu kehormatan dan sering disajikan di hari Raya
  • Kue Srikayo, berbahan dasar utama telur dan daun pandan, berbentuk mirip puding. Kue berwarna hijau ini biasanya disantap dengan ketan dan memiliki rasa manis dan legit.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar